Rapper asal Argentina, Nicki Nicole menjadi pusat kritik setelah penampilan buruk Lamine Yamal dalam pertandingan El Clasico pekan ke-10 LaLiga Spanyol antara Real Madrid vs Barcelona di Santiago Bernabeu, Senin 27 Oktober 2025 dini hari WIB.
Berbeda dengan kepercayaan diri yang ditunjukkan sebelum pertandingan, Yamal justru tampil kurang memuaskan. Statistik menunjukkan bahwa pemain berusia 18 tahun itu tidak mencetak gol atau assist, 0 tembakan tepat sasaran, 0 umpan silang akurat, 3 sentuhan gagal, dan kehilangan bola 21 kali—angka-angka yang tak terlupakan dalam kekalahan 1-2 Barcelona dari Real Madrid .
Performa buruk Yamal menuai banyak kritik, dan juga membuat kekasihnya, Nicki Nicole, ikut terdampak. Di media sosial, beberapa penggemar Barcelona melampiaskan kemarahan mereka kepada rapper Argentina tersebut.
Satu akun menulis: “Dialah alasan Yamal mengalami penurunan performa di El Clasico.” Penggemar lain berkomentar: “Sejak bertemu Nicole, Yamal sepertinya hanya fokus berpesta, alih-alih berlatih.” Penggemar lain kesal: “Yamal masih muda, dia harus fokus bermain, dia perlu berubah.”
Hubungan antara Yamal dan Nicole semakin erat dan semakin terbuka. Penyanyi Argentina ini sering muncul di tribun penonton, bahkan terkadang turun ke ruang latihan Barcelona di samping Yamal. Nicole juga bersedia mengantar Yamal berlatih dan tak segan berbagi momen-momen emosional di antara keduanya.
Di samping kritik, banyak pula penggemar yang mendukung hubungan ini, dengan mengatakan bahwa Yamal pantas dicintai dan diperhatikan. Menurut mereka, cinta dan dukungan Nicole dapat menjadi sumber motivasi spiritual untuk membantu striker muda ini lebih bersinar di masa depan.
Faktor Lamine Yamal Tampil Buruk di Laga Real Madrid vs Barcelona
Asisten pelatih Barcelona Marcus Sorg membela Lamine Yamal setelah kekalahan Barcelona 1-2 dari Real Madrid.
Berbeda dengan kepercayaan diri yang ditunjukkan sebelum El Clasico, Yamal tampil kurang mengesankan di Bernabeu. Bintang Spanyol itu hampir sepenuhnya terblokir oleh pertahanan solid tim tuan rumah dan tidak meninggalkan kesan yang baik di pertandingan yang paling dinantikan musim ini.
Berbicara setelah pertandingan, asisten pelatih Barcelona, Marcus Sorg, membela pemainnya: “Mungkin siulan dari tribun memengaruhi Yamal. Dia masih belajar menghadapi tekanan, dengan atmosfer yang gila seperti di Bernabéu. Ini bagian dari proses pendewasaan. Biasanya dia sangat percaya diri, tetapi hari ini semuanya tidak mudah sama sekali.”
Ketika ditanya tentang kebugaran Yamal, Bapak Sorg berkata: “Dia baru saja pulih dari cedera, dia butuh lebih banyak waktu untuk memulihkan ritme dan rasa permainannya. Lawan tahu kekuatan Yamal sehingga mereka sering menempatkan dua orang untuk menjaganya dari dekat. Dia butuh dukungan dari seluruh tim, dan kami akan membantunya mengembangkan potensinya secara maksimal.”
Selain tidak memenuhi harapan, Yamal juga terlibat konflik dengan beberapa pemain Real Madrid di akhir pertandingan, yang membuat suasana di lapangan semakin tegang. Namun, tidak terjadi perkelahian antara kedua tim.
Scr/Mashable










