Lionel Messi Bisa Menghasilkan Lebih dari Rp3,8 Triliun Jika Kembali ke Barcelona

19.11.2025
Lionel Messi Bisa Menghasilkan Lebih dari Rp3,8 Triliun Jika Kembali ke Barcelona
Lionel Messi Bisa Menghasilkan Lebih dari Rp3,8 Triliun Jika Kembali ke Barcelona

Mantan fisioterapis Barcelona, Juanjo Brau memberikan pendapatnya tentang peran Lionel Messi dalam proses pemilihan di Catalan.

“Mungkinkah Messi berpihak pada kandidat tertentu? Saya pikir sebaliknya,” kata Brau dalam program La Posesion dari SPORT.

Menurutnya, Messi di atas semua gerakan politik di Barcelona.

“Messi adalah milik Barcelona. Tidak diragukan lagi. Tidak seorang pun boleh memiliki citranya karena itu adalah warisan klub,” tegasnya.

Brau yakin bahwa bukan Messi yang seharusnya mendekati para kandidat presiden, melainkan sebaliknya: “Kepulangan harus dilakukan dengan cara yang berbeda. Leo tidak perlu mendukung siapa pun. Ketika ada presiden baru, ia harus memberikan tawaran yang tepat.”

Dalam program tersebut juga, Lluís Carrasco menganalisis aspek ekonomi dari kemungkinan kembalinya Messi ke Barcelona, ​​​​dengan angka-angka yang mengesankan.

“Dampaknya mencapai 200 hingga 300 juta euro hanya dalam satu tahun. Melampaui 200 juta (lebih dari Rp3,8 triliun) itu sangat mudah,” tegas Carrasco.

Menurutnya, kemunculan nomor 10 akan menjadikan setiap pertandingan—baik di Spanyol maupun Eropa—menjadi peristiwa istimewa: “Setiap pertandingan akan menjadi penghormatan terakhirnya. Kita akan menyaksikan sebuah fenomena unik.”

Carrasco yakin bahwa kembalinya Messi tidak hanya memiliki nilai olahraga atau ekonomi, tetapi juga bobot emosional: “Kita berbicara tentang seorang pemain yang terlahir untuk tumbuh dan mengakhiri kariernya di klub yang sama, tetapi itu tidak terjadi.”

Jika Messi kembali, ia yakin, itu akan menjadi momen simbolis: “Itu akan menjadi cara untuk mengembalikan sejarah dan alam semesta ke tempatnya yang semestinya.”

Baru-baru ini, La Pulga mengejutkan semua orang ketika ia kembali ke Camp Nou – pertama kalinya sejak meninggalkan klub pada tahun 2021.

Messi Berharap Kembali ke Camp Nou, Menunggu Upacara Ucapan Terima Kasih Laporta

Lionel Messi terus membuat penggemar Barcelona berdebar-debar ketika ia tiba-tiba muncul di Spotify Camp Nou Minggu malam lalu. Kunjungan singkat namun emosional sang superstar Argentina ini memberi harapan lebih bagi para penggemar untuk “tarian terakhir” dengan seragam biru-merah.

Sebelumnya, Messi juga sempat menjalani wawancara eksklusif dengan SPORT, di mana ia menyampaikan perasaannya terhadap Barcelona saat ini sekaligus keinginannya untuk kembali ke stadion tempat ia pernah mengukir sejarah.

Pemain berusia 38 tahun itu mengatakan ia masih rutin menonton Barcelona dari Amerika Serikat, bersama mantan rekan setimnya, Jordi Alba, Sergio Busquets, dan Luis Suarez. “Tentu saja saya masih mengikuti Barca, terutama karena kami sekarang bersama. Kami selalu membicarakan tim, membahas hasil pertandingan, dan bagaimana kami bermain,” kata Messi.

Meskipun meninggalkan Barcelona pada tahun 2021 untuk bermain di PSG, Messi menegaskan bahwa ia masih memiliki ikatan spiritual yang mendalam dengan klub tersebut. Ia mengungkapkan keinginannya untuk kembali ke Camp Nou setelah proyek renovasi selesai:

“Saya sangat senang bisa kembali ke stadion setelah selesai. Sejak saya pergi, saya belum pernah kembali ke Camp Nou. Saat saya kembali lagi nanti, rasanya akan emosional karena tempat ini penuh kenangan, meskipun stadionnya berbeda.”

Messi juga baru saja memperpanjang kontraknya dengan Inter Miami hingga 2028, mengakhiri semua rumor tentang kemungkinan kembali bermain di Eropa.

Namun, ia tak bisa menyembunyikan emosinya saat membicarakan mantan klubnya. Presiden Joan Laporta baru-baru ini mengungkapkan bahwa Barcelona akan mengadakan penghormatan besar untuk Messi di Camp Nou setelah stadion selesai dibangun, disaksikan oleh lebih dari 105.000 penonton. “Terserah dia, tapi kalau saya masih presiden, saya akan senang melakukannya,” kata Laporta.

Scr/Mashable