Tak Disangka, 4 Pesepak Bola Dunia Ini Ternyata Jatuh Cinta pada Petualangan Luffy di One Piece

23.04.2025
Tak Disangka, 4 Pesepak Bola Dunia Ini Ternyata Jatuh Cinta pada Petualangan Luffy di One Piece
Tak Disangka, 4 Pesepak Bola Dunia Ini Ternyata Jatuh Cinta pada Petualangan Luffy di One Piece

Dunia sepak bola tidak hanya tentang gol, assist, atau trofi. Di balik sorotan lapangan hijau, para pesepak bola ternyata memiliki sisi personal yang unik, salah satunya adalah kecintaan terhadap budaya populer seperti anime dan manga.

Salah satu karya yang berhasil mencuri hati banyak bintang sepak bola adalah One Piece, serial legendaris karya Eiichiro Oda yang mengisahkan petualangan Monkey D. Luffy dan kru bajak laut Topi Jerami. Dengan tema persahabatan, keberanian, dan perjuangan meraih mimpi, tidak mengherankan jika One Piece menjadi favorit para pesepak bola yang juga berjuang di lapangan untuk meraih ambisi mereka.

One Piece bukan sekadar anime atau manga biasa. Dengan lebih dari 1000 chapter dan episode, karya Eiichiro Oda ini menawarkan nilai-nilai seperti kerja keras, persahabatan, dan pantang menyerah—nilai yang juga penting dalam dunia sepak bola. Tema petualangan dan semangat meraih mimpi, seperti Luffy yang ingin menjadi Raja Bajak Laut, resonan dengan perjuangan pesepak bola untuk mencapai puncak karier mereka. Selain itu, stigma negatif terhadap hobi membaca manga atau menonton anime telah memudar, memungkinkan para pemain untuk lebih terbuka tentang kecintaan mereka.

Masih banyak pesepak bola lain yang kemungkinan menyukai One Piece namun belum terungkap secara publik. Fenomena ini menunjukkan bahwa anime, khususnya One Piece, telah menjadi bagian dari budaya global yang merangkul berbagai kalangan, termasuk atlet elite.

Bagi para penggemar sepak bola dan anime, melihat bintang favorit mereka menggemari karya yang sama memberikan koneksi emosional yang unik. Mungkin suatu saat, kita akan melihat lebih banyak selebrasi gol ala Luffy atau koleksi figur One Piece di ruang ganti klub-klub besar.

Dengan semakin populernya One Piece, baik melalui manga, anime, maupun adaptasi live-action, tidak menutup kemungkinan akan lebih banyak pesepak bola yang terinspirasi oleh petualangan Topi Jerami. Hingga saat itu, Kurt Zouma, Geoffrey Kondogbia, Nicolas Benezet, dan Julian Brandt menjadi bukti bahwa di antara sorak sorai stadion, ada ruang untuk menikmati kisah bajak laut yang penuh makna ini.

Berikut adalah kisah beberapa pesepak bola dunia yang blak-blakan menyatakan diri sebagai penggemar berat One Piece.

Kurt Zouma: Menikmati One Piece di Sela Kesibukan

Bek West Ham United yang tengah dipinjamkan ke Al-Orobah FC, Kurt Zouma, adalah salah satu nama yang dikenal sebagai penggemar sejati One Piece. Zouma pernah membagikan momen pribadinya di Instagram, di mana ia terlihat asyik menonton petualangan Luffy di komputernya.

Dengan caption “Chilling with my best friend #luffy from One Piece,” Zouma menunjukkan bahwa Luffy adalah karakter yang menginspirasinya. Kecintaannya pada One Piece mencerminkan sisi santai Zouma di luar lapangan, di mana ia mencari hiburan dari kisah petualangan bajak laut yang penuh semangat.

One Piece dengan genre shounen yang penuh aksi dan komedi tampaknya menjadi pelarian sempurna bagi Zouma dari tekanan dunia sepak bola.

Geoffrey Kondogbia: Kolektor Karakter One Piece

Gelandang asal Prancis, Geoffrey Kondogbia, membawa kecintaannya pada One Piece ke level yang lebih serius. Tidak hanya menonton atau membaca, Kondogbia memiliki koleksi patung-patung kecil karakter One Piece seperti Sanji, Rayleigh, Shirohige, Trafalgar D. Water Law, hingga Doflamingo.

Koleksi ini menunjukkan dedikasinya sebagai penggemar sejati. Kondogbia, yang pernah bermain untuk Inter Milan, menunjukkan bahwa sepak bola dan hobi menggemari anime dapat berjalan beriringan. Koleksinya ini juga menjadi bukti bahwa One Piece memiliki daya tarik universal, bahkan bagi atlet top dunia.

Nicolas Benezet: Selebrasi Ala Luffy

Jika Zouma dan Kondogbia menikmati One Piece di waktu senggang, Nicolas Benezet mengambil langkah lebih jauh dengan membawa kecintaannya ke lapangan. Pemain asal Prancis ini dikenal sebagai penggemar fanatik One Piece, bahkan merayakan gol dengan gaya Luffy. Yang lebih menarik, Benezet pernah mengumumkan transfernya ke klub baru dengan foto editan karakter One Piece yang mengenakan jersey tim barunya.

Tindakan ini tidak hanya menunjukkan kreativitas, tetapi juga betapa dalamnya pengaruh One Piece dalam kehidupannya. Benezet membuktikan bahwa anime dapat menjadi bagian dari identitas seorang atlet.

Julian Brandt: Mengidolakan Trafalgar Law

Gelandang Borussia Dortmund, Julian Brandt, juga tidak ketinggalan dalam daftar ini. Brandt secara terbuka mengungkapkan kecintaannya pada karakter Trafalgar Law, dokter sekaligus pendekar pedang dalam One Piece. Ia bahkan pernah mengunggah video di Instagram yang menunjukkan selebrasi gol dengan gaya jurus “Room Shambles” milik Law.

Video ini menjadi viral di kalangan penggemar sepak bola dan anime, menunjukkan bagaimana Brandt menggabungkan dua dunia yang berbeda: sepak bola dan budaya pop Jepang. Kecintaannya pada Law, karakter yang dikenal cerdas dan strategis, mungkin mencerminkan pendekatan Brandt dalam bermain di lapangan.

Scr/Mashable