Fabrizio Romano telah membuat pernyataan kuat, mengatakan bahwa kesepakatan Alejandro Garnacho untuk bergabung dengan Chelsea dari Manchester United pasti akan terjadi.
Dalam wawancara baru-baru ini, jurnalis Fabrizio Romano membuat pernyataan tegas tentang masa depan Alejandro Garnacho, dengan menegaskan bahwa kepindahan pemain Argentina itu ke Chelsea 100 persen pasti akan terjadi.
Dengan para penggemar The Blues yang semakin tidak sabar atas keterlambatan dalam merekrut target utama Xavi Simons dan Garnacho, Romano menyampaikan informasi penting. Ia tidak hanya mengonfirmasi kesepakatan Garnacho, tetapi juga membandingkan tingkat kepastiannya dengan target yang tersisa.
Berbicara di kanal YouTube pribadinya, pakar Italia tersebut mengklarifikasi situasi terkini: “Saya yakin kesepakatan Garnacho akan terwujud 100%. Mengenai Xavi Simons, negosiasi masih berlangsung, dan Chelsea sedang menunggu kepergian Nkunku.”
Klaim menunjukkan bahwa Chelsea hampir mendapatkan pemain Argentina tersebut dari Manchester United. Kesepakatan ini telah menjadi kontroversi di kalangan penggemar The Blues, dengan beberapa orang khawatir tentang sikap dan konsistensi Garnacho, sementara yang lain melihat potensinya, kontribusi 21 golnya musim lalu, dan nilai transfer yang dianggap wajar.
Secara keseluruhan, dengan Chelsea yang telah melepas banyak pemain dalam beberapa minggu terakhir untuk membersihkan skuad, menambahkan bintang penyerang seperti Garnacho dipandang sebagai langkah yang logis dan perlu untuk memperkuat serangan.
Perhatian sekarang akan beralih ke negosiasi akhir antara kedua klub mengenai biaya resmi, untuk mewujudkan klaim Fabrizio Romano.
MU Percepat Penjualan Garnacho, Buka Jalan Sambut Baleba
Menurut jurnalis Fabrizio Romano, baik Manchester United maupun Chelsea memasuki tahap akhir negosiasi dalam kasus Alejandro Garnacho.
Manchester United meningkatkan aktivitas transfer mereka menjelang tiga minggu terakhir bursa transfer musim panas. Setelah merekrut Matheus Cunha, Bryan Mbeumo, dan Benjamin Sesko, Setan Merah belum selesai. Target mereka berikutnya adalah gelandang Carlos Baleba , yang telah menyatakan keinginannya untuk pindah ke Old Trafford.
Namun, setelah menghabiskan lebih dari £200 juta, MU perlu menjual pemain untuk mengumpulkan dana. Kesepakatan paling potensial saat ini adalah Alejandro Garnacho, yang telah tertunda karena pemain Argentina tersebut hanya ingin bergabung dengan Chelsea.
Awalnya, Chelsea menganggap ini sebagai kesepakatan “coba keberuntungan” di akhir bursa transfer, tetapi kegigihan Garnacho secara bertahap membantu kemajuan negosiasi.
Menurut Fabrizio Romano, kedua belah pihak sedang memasuki tahap akhir, dengan Garnacho telah menyetujui persyaratan pribadi. Chelsea kini sedang mempercepat proses untuk menyelesaikan kesepakatan sesegera mungkin, meskipun kesepakatan antara kedua klub masih menjadi kendala utama. United ingin memastikan mereka tidak dipaksa membayar harga tinggi, terutama ketika angka £40 juta dianggap terlalu rendah dibandingkan dengan potensi sang pemain.
Sebagai perbandingan, Noni Madueke – yang lebih tua dan belum meraih prestasi gemilang di Liga Inggris – menghabiskan biaya transfer Chelsea hampir £55 juta. Oleh karena itu, MU diharapkan bersikap tegas, menghindari preseden buruk ketika para pemain memanfaatkan tekanan untuk meninggalkan klub dengan harga murah.
Namun, jika kesepakatan ditutup pada harga £40 juta, MU tetap akan mendapatkan keuntungan “ganda”. Pertama, biaya ini akan dicatat sebagai laba bersih, sehingga memudahkan klub untuk mengaktifkan kesepakatan Baleba pada musim panas 2025.
Kedua, berpisah dengan Garnacho dipandang sebagai langkah penting untuk menstabilkan ruang ganti, menghilangkan efek negatif dari sikap dan perilakunya selama ini.
Dengan waktu yang tidak banyak lagi di bursa transfer, Manchester United diperkirakan segera menuntaskan transfer Garnacho untuk fokus pada Baleba, sehingga memperkuat skuad sebelum musim 2025/26 dimulai.
Scr/Mashable
