Bek tengah Inigo Martinez bersuara untuk pertama kalinya tentang keputusannya meninggalkan Barcelona untuk pindah ke Arab Saudi untuk bermain untuk Al Nassr, membuat pelatih Hansi Flick terkejut.
Dalam wawancara dengan Marca, Inigo Martinez mengungkapkan bahwa ia memberi tahu pelatih Hansi Flick tentang keputusannya untuk meninggalkan Barcelona dalam penerbangan ke Asia. Menurut bek berusia 34 tahun itu, pelatih asal Jerman itu sangat terkejut dan syok dengan informasi ini.
Martinez mengatakan ia telah menerima tawaran yang “tak tertahankan” dari Al Nassr dan merasa ini adalah waktu yang tepat untuk meninggalkan sepak bola papan atas.
“Saya berbicara dengan Hansi di pintu darurat pesawat. Kami membahas situasinya, dan pelatih terkejut saya akan pergi,” kata Martinez.
“Itu bukan keputusan yang mudah. Saya harus membuat pilihan dengan sangat cepat dan saya berterima kasih kepada Barca karena telah mempermudah saya. Tidak semua klub melakukan itu.”
Kepergian Martinez merupakan keuntungan finansial yang sangat besar bagi Barcelona. Klub Catalan tersebut akan menghemat sekitar €14 juta dalam hal gaji karena sang pemain telah setuju untuk merelakan seluruh sisa pendapatannya. Ini merupakan langkah penting dalam upaya menyeimbangkan anggaran untuk memenuhi peraturan keuangan La Liga yang ketat.
Namun, dari segi keahlian, Barca menghadapi masalah yang sulit. Pertahanan yang sudah tipis kini semakin kekurangan pemain setelah kehilangan bek tengah berpengalaman. Menurut Mundo Deportivo , pelatih Hansi Flick menyatakan ketidakpuasannya dengan keputusan dewan direksi, karena kepergian Martinez dapat secara signifikan memengaruhi kedalaman skuad di musim baru.
Kehilangan Inigo Martinez, Apakah Barcelona Punya Solusi?
Barcelona berada dalam situasi sulit setelah Inigo Martinez tiba-tiba meninggalkan klub untuk bergabung dengan Al Nassr. Namun, pelatih Hansi Flick masih memiliki opsi untuk menyelesaikan masalah ini.
Kepergian Inigo Martinez yang mengejutkan dari Barcelona untuk bergabung dengan Al Nassr dengan status bebas transfer telah meninggalkan lubang menganga di lini pertahanan yang sulit digantikan. Bek tengah veteran ini merupakan salah satu pilar Hansi Flick yang paling andal musim lalu, bukan hanya karena kemampuan bertahannya yang solid, tetapi juga karena pengalamannya yang luas dan kemampuannya dalam memimpin rekan satu timnya.
Kepergiannya di akhir jendela transfer memaksa Barca untuk segera mencari solusi, dan jawabannya tampaknya adalah Andreas Christensen .
Christensen dari “Pintu Keluar” ke Peran Baru
Sebelum Inigo Martinez meninggalkan tim, Barcelona memasukkan Christensen dalam daftar transfer . Alasannya adalah kelebihan personel di posisi bek tengah, ditambah keinginan klub untuk melepasnya demi menambah anggaran. Namun, sebuah kejadian tak terduga mengubah rencana tersebut. Kini, Christensen mungkin akan diberi lebih banyak kesempatan bermain di musim 2025/26.
Dengan hanya tersisa satu tahun dalam kontraknya, yang berlaku hingga 2026, Barcelona mempertimbangkan untuk memperpanjangnya untuk satu musim lagi guna menghindari risiko kehilangan pemain tersebut secara gratis, terutama mengingat Christensen dapat membuktikan nilainya dan meningkatkan nilai transfernya jika ia bermain secara konsisten.
Tekad Afirmatif Christensen
Patut dicatat bahwa Christensen tidak pernah berniat meninggalkan Barcelona . Meskipun ada minat dari klub-klub di Arab Saudi dan Liga Inggris, bek tengah asal Denmark ini selalu mempertahankan keinginannya untuk tetap bersama klub Catalan tersebut. Bahkan setelah musim lalu—yang terganggu oleh cedera—ia masih yakin memiliki kemampuan untuk berkontribusi bagi Barca.
Brentford sebenarnya sudah mengajukan tawaran untuk merekrut Christensen pada bulan Januari. Namun, cedera yang tak terduga membuat kesepakatan itu batal, dan secara tidak sengaja hal itu menjadi titik balik baginya untuk bertahan. Kini, setelah pulih sepenuhnya, Christensen siap berkompetisi dan membuktikan bahwa ia layak dipertahankan dalam jangka panjang.
Solusi Segera untuk Pertahanan Barcelona
Kehadiran Christensen membantu Barcelona menghindari krisis bek tengah. Bagi Hansi Flick, ini merupakan pilihan yang aman dan berpengalaman untuk menggantikan peran yang ditinggalkan Inigo Martinez. Selain itu, mempertahankan Christensen juga membantu Barca mempertahankan kedalaman skuad, terutama dalam konteks musim yang panjang dan harus bersaing di berbagai ajang.
Kehilangan Inigo Martinez merupakan pukulan berat, tetapi Barcelona dapat menemukan jalan keluar dengan menaruh kepercayaan mereka pada Christensen. Jika bek tengah asal Denmark ini dapat mempertahankan performanya dan terhindar dari cedera, ia bisa menjadi kunci dalam upaya Barca untuk bersaing memperebutkan gelar juara musim depan. Dengan tekad dan dukungan staf pelatih, ini bisa menjadi momen bagi Christensen untuk membuktikan dirinya sebagai pilar sejati di Camp Nou.
Scr/Mashable
