Mantan bek Leeds United, Mateusz Klich menuduh Lionel Messi dan ayahnya merusak segalanya di Inter Miami.
Berbicara kepada Foot Truck, bek asal Polandia itu dengan terus terang berkata: “Saya menyarankan orang-orang untuk tidak pergi ke Inter Miami selama Messi masih ada. Tim ini sekarang seperti bencana. Semua orang pergi, mulai dari pelatih hingga fisioterapis.”
“Dari segi organisasi, semuanya di Inter Miami sangat buruk. Ayah Messi praktis yang mengelola klub. Semua orang berbicara bahasa Spanyol, dan tidak ada yang bisa dilakukan tanpa izin mereka. Klub ini juga berjarak 45 hingga 50 menit dari pusat kota Miami,” tambah mantan bintang MLS itu.
Klaim Klich bahwa ayah Messi, Jorge Messi, memanipulasi klub telah menimbulkan banyak kontroversi. Banyak yang percaya bahwa beberapa mantan pemain Inter Miami telah mengungkapkan ketidakpuasan mereka terhadap situasi tim kepada Klich, yang kemudian memicu komentar bek Polandia tersebut.
Klich, 35 tahun, bermain untuk Leeds United dari 2017 hingga 2023, mencatatkan 195 penampilan, termasuk 82 penampilan di Liga Inggris di bawah asuhan Marcelo Bielsa. Setelah meninggalkan Leeds, ia pindah ke AS untuk bermain di DC United dan Atlanta United.
Pada musim 2024, Klich berhadapan dengan Messi dan Inter Miami. Pengalaman dan pengetahuannya selama bermain di AS ini mendorong Klich untuk menyerang Messi dan Inter Miami dengan sengit. Pernyataan Klich memicu kontroversi mengenai cara Inter Miami beroperasi, terutama ketika tim tersebut menjadi pusat perhatian karena kehadiran Messi.
Klub Milik Konglomerat Asal Indonesia Buka Peluang Rekrut Lionel Messi
Sementara itu, klub Serie A Liga Italia, Como 1907 milik konglomerat Indonesia Hartono bersaudara dari Grup Djarum tidak menutup peluang memboyong mantan bintang Barcelona, Lionel Messi.
Cesc Fabregas selaku pelatih klub baru saja membuat penggemar bersemangat ketika ia membuka kemungkinan merekrut Lionel Messi untuk Como.
Berbicara menjelang Piala Como – turnamen yang berlangsung dari 23 hingga 27 Juli dengan partisipasi Ajax dan Celtic di stadion Sinigaglia – Fabregas mengatakan bahwa apa pun bisa terjadi untuk tim kecil namun ambisius ini.
Kisah ini bermula ketika istri Messi, Antonela Roccuzzo, dan kedua anak mereka tiba-tiba muncul di tribun Stadion Sinigaglia saat pertandingan persahabatan melawan Lille, ditemani istri dan putra Fabregas. Foto anak-anak yang berlarian riang di lapangan setelah pertandingan semakin memperkuat rumor “Messi – Como”.
“Jangan pernah menolak. Leo dulu sering datang ke rumahku selama musim panas, hanya untuk mengunjungi teman-teman. Kami teman dekat, istri dan anak-anak kami sangat dekat. Tapi sekarang, dia ada di Amerika,” jawab Fabregas dengan bijaksana.
Kontrak Messi dengan Inter Miami berakhir pada Desember 2025, membuat kemungkinan sang superstar Argentina meninggalkan MLS dalam waktu dekat bukanlah sesuatu yang mustahil. Namun, Fàbregas mengatakan ia berfokus pada target yang lebih realistis: striker Alvaro Morata, yang dikabarkan akan meninggalkan Galatasaray dan bergabung dengan Como.
“Kita tunggu saja. Saya tidak suka membicarakan hal-hal yang tidak 100% pasti,” kata Fabregas.
Dalam konteks keinginan Como untuk menorehkan prestasi di Serie A, kontrak seperti Morata, atau bahkan Messi, jika terwujud, akan menjadi titik balik bersejarah bagi tim asal Danau Como.
Scr/Mashable










