Liverpool Dapat ‘Kejutan Ganda’ Jelang Bentrok Melawan Manchester United

17.10.2025
Liverpool Dapat 'Kejutan Ganda' Jelang Bentrok Melawan Manchester United
Liverpool Dapat 'Kejutan Ganda' Jelang Bentrok Melawan Manchester United

Liverpool menghadapi masalah besar dalam hal kondisi fisik pemain ketika gelandang Ryan Gravenberch mengalami cedera tepat sebelum konfrontasi dengan Manchester United dalam lanjutan Liga Inggris 2025/2026 akhir pekan ini.

Pada 12 Oktober, bintang Belanda tersebut mengalami cedera hamstring dan terpaksa meninggalkan lapangan lebih awal di babak pertama saat timnya menang atas Finlandia di kualifikasi Piala Dunia 2026. Sebelumnya, ia bermain penuh 90 menit dalam kemenangan 4-0 Belanda atas Malta.

Di bawah manajer Arne Slot, Gravenberch telah menjadi tokoh kunci di lini tengah Liverpool, menjadi starter di hampir semua pertandingan Liga Inggris, kecuali pertandingan pembuka melawan Bournemouth karena skorsing.

Tak hanya Gravenberch, Liverpool juga mengkhawatirkan kondisi bek tengah Ibrahima Konate. Pemain ini juga terpaksa mundur dalam pertandingan antara Prancis dan Islandia. Pelatih Slot berharap keduanya dapat kembali tepat waktu, tetapi situasi saat ini tidak terlalu optimis.

Menurut konfirmasi dari tim Anfield, kiper Alisson Becker dan bek muda Giovanni Leoni dipastikan absen karena cedera. Sementara itu, Wataru Endo juga tidak dapat bermain setelah absen dalam sesi latihan tim nasional Jepang karena masalah hamstring.

Di sisi lain lini depan, pelatih MU Ruben Amorim dikabarkan berencana memanfaatkan celah yang ditinggalkan lini tengah Liverpool jika Gravenberch dan Endo tidak pulih tepat waktu. Saat ini, “Brigade Merah” juga sedang mengalami penurunan performa dengan 3 kekalahan beruntun.

Hasil imbang mungkin bisa diterima MU, tetapi jika menang di Anfield, tim Amorim tidak hanya akan memperkecil jarak dengan Liverpool menjadi 2 poin, tetapi juga menghidupkan kembali persaingan memperebutkan tiket Liga Champions.

Gakpo Ungkap Alasan Kemunduran Liverpool

Liverpool sedang melalui masa sulit, tetapi Cody Gakpo masih yakin tim akan segera kembali ke jalur yang benar.

Di bawah asuhan manajer Arne Slot, The Reds menderita tiga kekalahan beruntun melawan Crystal Palace, Galatasaray, dan Chelsea tepat sebelum jeda internasional, yang membuat tim berada dalam suasana hati yang buruk, tetapi penyerang Belanda itu yakin ini adalah masa transisi yang diperlukan.

“Selalu menjadi tantangan untuk mendatangkan pemain baru karena mereka butuh waktu untuk beradaptasi,” kata Gakpo.

“Kami sedang dalam proses mengubah skuad, dan ketika terlalu banyak rotasi, segalanya menjadi lebih sulit.”

Menurut Gakpo, skuad Liverpool telah berubah secara signifikan musim ini: “Kami kehilangan banyak pemain lama yang telah bersama kami melalui banyak suka duka.”

“Sekarang Luis Diaz sudah pergi, Darwin Nunez, Jarell Quansah, dan Harvey Elliott juga sudah pergi, jadi tim harus menemukan cara untuk mengisi kekosongan itu dan menyatukan semuanya kembali. Saya rasa prosesnya berjalan dengan baik,” tambahnya.

Gakpo juga menekankan bahwa Liverpool membutuhkan lebih banyak waktu untuk beradaptasi. “Kami belajar untuk saling memahami lebih baik dari hari ke hari. Sayangnya, Alexander Isak juga tidak bisa menjalani pramusim penuh . Semua itu memang menyulitkan, tetapi saya yakin kami akan menemukan arah yang tepat.”

Meski menghadapi banyak tantangan, penyerang asal Belanda ini tetap percaya diri:

“Tujuan kami adalah mempertahankan gelar musim ini. Kami memiliki skuad yang cukup kuat, dengan banyak pemain berkualitas.”

“Selain Liga Inggris, kami juga ingin tampil lebih baik di Liga Champions dibandingkan tahun lalu. Saat ini, Liverpool berkompetisi di empat kompetisi dan tujuannya adalah menaklukkan semuanya. Itu selalu menjadi aspirasi kami setiap musim.”

Liverpool saat ini berada di posisi kedua liga dan memiliki pertandingan penting melawan Manchester United akhir pekan ini.

Scr/Mashable