Arthur Melo, gelandang yang pernah bermain untuk Barcelona, tak ragu memuji Real Madrid usai Girona menderita kekalahan 0-2 di Santiago Bernabeu dalam laga pekan ke-25 La Liga, Ahad 23 Februari 2025.
Usai pertandingan, pemain yang memperkuat Barcelona dari tahun 2018-2020 itu mengatakan: “Kami selalu berusaha bermain sebaik mungkin dan ingin menang. Namun, saat menghadapi Real Madrid di Bernabeu, bagi saya, mereka adalah tim terkuat di dunia dan memiliki kepercayaan diri yang sangat tinggi. Siapa pun lawannya, kami akan tetap berjuang untuk menang dengan rasa hormat yang sebesar-besarnya.”
Arthur juga memberikan pujian khusus untuk gol menakjubkan Luka Modric: “Itu adalah momen yang jenius. Tidak ada taktik yang dapat menghentikan tembakan seperti itu. Saya mengucapkan selamat kepada Modric setelah pertandingan karena itu adalah gol yang benar-benar berkelas.”
Setelah meninggalkan Barcelona pada tahun 2020, Arthur pindah ke Juventus dengan banderol seharga 72 juta poundsterling, tetapi gagal menonjol di Serie A Liga Italia. Ia kemudian dipinjamkan ke Liverpool, Fiorentina dan sekarang Girona dengan harapan bisa kembali menemukan performa terbaiknya.
Kembali berkompetisi setelah lama absen, Arthur mengakui: “Saya berkorban secara finansial untuk datang ke sini, tetapi Girona juga berusaha keras untuk mendatangkan saya.”
Di Santiago Bernabeu, Real Madrid menghadapi banyak kesulitan tetapi tetap menang 2-0 melawan Girona untuk menyamakan selisih poin dengan Barcelona dalam perlombaan kejuaraan. Tiga poin yang diperoleh dalam pertandingan ini membantu Los Blancos kembali ke posisi ke-2 dalam klasemen La Liga musim ini, dengan 54 poin sama dengan tim pemuncak klasemen Barcelona, tetapi kalah dari lawannya dalam hal selisih gol dan head to head.
Duo Real Madrid Bersinar
Dalam kemenangan 2-0 atas Girona, duo Real Madrid Vinicius dan Mbappe terus bersinar di ajang kompetisi domestik.
Los Blancos ingin mengakhiri rentetan 3 pertandingan berturut-turut tanpa kemenangan di La Liga. Sejak menit awal pertandingan, tim tuan rumah menekan lapangan ketika Mbappe melepaskan tembakan pertamanya, namun ia belum mampu menaklukkan kiper Gazzaniga.
Di sisi lain, Girona juga menunjukkan bahaya dengan melakukan pengepungan pada menit ke-5. Namun, Courtois tetap bermain dengan konsentrasi. Real Madrid sedikit lebih baik setelah setengah jam pertama pertandingan, tetapi Girona menunjukkan bahwa mereka bukan lawan yang mudah.
Van de Beek memiliki setidaknya dua tembakan berbahaya di babak pertama tetapi tidak dapat mengalahkan Courtois. Sementara itu, Vinicius terus-menerus diberi kesempatan untuk menghadapi pertahanan Girona, tetapi kemampuan pengambilan keputusan penyerang Brasil itu masih belum akurat.
Dalam konteks itu, tim tuan rumah masih membuat perbedaan berkat nama yang familiar: Luka Modric. Pada menit ke-41, dari bola yang memantul keluar kotak penalti, gelandang Kroasia itu melakukan kontrol dada yang indah dan melesakkan bola ke gawang Girona, membuka skor untuk Real Madrid.
Faktanya, tendangan jarak jauh Luka Modric dari jarak lebih dari 23 meter merupakan penyelesaian paling efektif tim tuan rumah. Bahkan saat menguasai permainan di babak kedua, dengan keunggulan keunggulan, serangan Real Madrid masih terus menerus kehilangan peluang.
Vinicius dan Mbappe mengalami hari yang buruk, kehilangan banyak peluang bagus. Baru pada menit ke-82 Real Madrid mampu memberikan tekanan, ketika Mbappe memberikan umpan halus untuk membantu Vinicius mencetak gol, sehingga skor menjadi 2-0.
Scr/(mashable)
