Pebulutangkis tunggal putri Denmark, Mia Blichfeldt mengecam kondisi pertandingan turnamen bulu tangkis India Open Super 750 yang diadakan di Delhi, 14-19 Januari 2025.
Pemain berusia 27 tahun itu mengkritik tingkat polusi di ibu kota India dan penyelenggaraan turnamen, dengan menyebut kondisi sudah tidak sehat dan tidak dapat diterima.
Mia tersingkir di babak kedua usai dikalahkan Wang Zhi Yi dari China lewat rubber game, 21-13 16-21 8-21. Pebulutangkis putri peringkat 23 dunia itu mengecam kondisi pertandingan di Stadion Dalam Ruangan Indira Gandhi, yang menjadi tuan rumah turnamen bulu tangkis India Open Super 750.
“Akhirnya pulang setelah seminggu yang panjang dan menegangkan di India. Sudah 2 tahun berturut-turut saya sakit selama India Open,” tulis Blichfeldt, melalui akun Instagram-nya.
“Sangat sulit untuk menerima bahwa kerja keras dan persiapan selama berminggu-minggu menjadi sia-sia karena kondisi yang buruk. Tidak adil bagi siapa pun bahwa kami harus berlatih dan bermain dalam kabut asap, burung-burung buang air di lapangan, dan tanah di mana-mana. Kondisi ini terlalu tidak sehat dan tidak dapat diterima @bwf.official. Saya senang bahwa saya tersingkir di babak kedua, tetapi saya jauh dari kata puas,” keluhnya.
Sementara itu, Asosiasi Bulu Tangkis India (BAI) angkat bicara soal keluhan dari Mia Blichfeldt. Mereka mengatakan bahwa sedang menjajaki tempat-tempat alternatif untuk edisi berikutnya.
“Sebagai tuan rumah dan otoritas penyelenggara Yonex Sunrise India Open, Asosiasi Bulu Tangkis India memperoleh akses ke stadion dan infrastrukturnya hanya empat hari sebelum acara, yang menimbulkan tantangan logistik yang signifikan,” kata sekretaris BAI Sanjay Mishra, seperti dilansir kantor berita PTI.
“Kami sudah berdiskusi dengan BWF untuk menjajaki tempat-tempat alternatif dan secara aktif mengevaluasi pilihan infrastruktur,” tambahnya.
Sekadar informasi, usai mengalami kekalahan dari Wang Zhi Yi, Mia Blichfeldt mengaku muntah sepanjang malam dan hampir tidak dapat masuk ke lapangan pada hari berikutnya untuk pertandingan babak kedua.
”Malam itu (Selasa) sangat buruk. Satu-satunya tidur yang saya dapatkan adalah di pagi hari karena saya terus muntah sepanjang malam. Saya benar-benar lelah sekarang dan tubuh saya benar-benar mati,” kata Blichfeldt kepada BWF.
”Ini tidak begitu menyenangkan bagi saya, tetapi saya senang dengan kekalahan kemarin dan hasil hari ini tetapi saya berharap saya bisa pergi ke lapangan dengan 100 persen. Itu terjadi Selasa malam. Butuh banyak kerja mental (untuk masuk ke lapangan). Sangat membuat frustrasi ketika Anda telah berlatih untuk datang ke turnamen ini dan kemudian ini adalah salah satu hal yang menghentikan Anda dari tampil,” imbuhnya.
Tidak hanya Mia Blichfeldt, ganda campuran Prancis Thom Gicquel dan Delphine Delrue juga sempat menyampaikan kekhawatiran mereka tentang kondisi cuaca di Delhi, India.
“Arena bermain cukup bagus. Namun, cuaca di Delhi cukup dingin dan polusi saat ini sangat tinggi, jadi tidak mudah untuk bermain, bukan kondisi terbaik untuk bermain,” kata Gicquel.
Daftar Juara India Open 2025
Turnamen bulutangkis India Open 2025 akhirnya selesai. Lima negara berbagi gelar di lima sektor, dengan wakil-wakil Indonesia absen di partai puncak.
Tunggal Putra: Viktor Axelsen (Denmark)
Tunggal Putri: An Se-young (Korea Selatan)
Ganda Putra: Goh Sze Fei/Nur Izzuddin (Malaysia)
Ganda Putri: Arisa Igarashi/Ayaka Sakuramoto (Jepang)
Ganda Campuran: Jiang Zhenbang/Wei Yaxin (China).
Scr/(mashable)
