Perpisahan Haru Ahsan/Hendra dari Arena Bulu Tangkis

28.01.2025
Perpisahan Haru Ahsan/Hendra dari Arena Bulu Tangkis
Perpisahan Haru Ahsan/Hendra dari Arena Bulu Tangkis

Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan memutuskan pensiun dari dunia badminton setelah menjalani karier yang panjang. Ahsan/Hendra mengakhiri perjalanan mereka di turnamen Daihatsu Indonesia Masters 2025.

Ahsan/Hendra sebagai pasangan sudah bertarung bersama sejak era Cai Yun/Fu Haifeng hingga era Liang Weikeng/Wang Chang. Ahsan/Hendra pernah berduel lawan Lee Yong-dae yang berganti-ganti partner hingga masa saat generasi baru ganda Korea tetap dengan pakem dan keberanian yang sama, yaitu berganti pasangan.

Bahkan pasangan yang dijuluki The Daddies ini sudah sudah pernah bersaing dengan pemain generasi Candra Wijaya dan masih mampu tampil kompetitif di generasi Kevin Sanjaya.

Dalam acara perpisahannya di panggung Istora, Ahsan/Hendra disambut meriah oleh penonton. Pada momen tersebut, keduanya mengucapkan kesan selama perjalanan kariernya.

“Rasanya senang karena bisa mengakhiri (karier profesional sebagai atlet) di Istora,” kata Hendra di atas panggung tribute bertajuk “Moment of Honor” itu, seperti dikutip dari Antara.

Selain Badminton Lovers, Ahsan/Hendria sendiri ikut terlibat dalam kehadiran tamu-tamu yang diundang. Seperti Herry Iman Pierngadi, Hendrawan, Kevin Sanjaya Sukamuljo, hingga Seo Seung Jae.

Mantan pelatih ganda putra Indonesia, Aryono Miranat juga terlihat hadir di antara para penonton.

“Melatih Hendra dan Ahsan itu spesial, karena dedikasinya, disiplinnya, di dalam dan luar lapangan luar biasa,” kata Herry.

Sementara itu, Ketua Umum (Ketum) PBSI, Muhammad Fadil Imran memberikan apresiasi setinggi-tingginya terhadap legenda bulu tangkis Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan yang baru saja memutuskan pensiun.

Fadil menyampaikan rasa terima kasih atas dedikasi luar biasa The Daddies selama hampir tiga dekade membela nama Indonesia di kancah internasional.

“Sedih karena kita harus kehilangan aksi-aksi dari Ahsan/Hendra. Tapi kita juga terharu dan gembira melihat kerja keras Hendra/Ahaan selama ini yang telah diganjar dengan penghormatan yang luar biasa,” kata Fadil.

Fadil menilai, penghormatan terhadap sosok Ahsan dan juga Hendra tidak datang dari dalam negeri, namun juga dunia. Baginya, dunia bulu tangkis saat ini tidak lagi sama pasca-pensiunnya pasangan The Daddies.

“Bulu tangkis Indonesia dan dunia tak akan sama lagi dengan absennya Hendra/Ahsan. Tapi itulah hidup. Kami harus berjalan terus mengambil catatan dan pelajaran untuk perbaikan di masa depan, termasuk pelajaran dari cinta dan komitmen Ahsan/Hendra kepada bulu tangkis,” jelasnya.

Setelah menyapa para penggemar dari atas panggung, Hendra/Ahsan kemudian tampil di pertandingan ekshibisi (exhibition match) melawan mantan ganda putra nomor satu dunia, Kevin Sanjaya Sukamuljo yang ber[artner dengan juara dunia 2023 asal Korea Selatan Seo Seung-jae.

Sebelumnya, langkah ganda putra veteran Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan terhenti di babak 16 besar Indonesia Masters 2025. Bertanding di Istora Senayan, Kamis 23 Januari 2025, Ahsan/Hendra Setiawan takluk dari pasangan Malaysia, Junaidi Arif/Roy King Yap 2 set langsung 13-21 dan 14-21.

Scr/(mashable)