Pesepak Bola Brasil Meninggal Dunia Setelah Menabrakkan Motornya ke Seekor Sapi

23.10.2025
Pesepak Bola Brasil Meninggal Dunia Setelah Menabrakkan Motornya ke Seekor Sapi
Pesepak Bola Brasil Meninggal Dunia Setelah Menabrakkan Motornya ke Seekor Sapi

Sepak bola Brasil mendapat kabar duka ketika Antony Ylano, pemain Klub Piaui berusia 20 tahun, meninggal dunia dalam kecelakaan tragis pada, Senin 20 Oktober 2025 dini hari WIB.

Menurut media lokal, Ylano sedang dalam perjalanan pulang dari pesta ulang tahun ayahnya ketika sepeda motor yang dikendarainya bertabrakan dengan seekor sapi liar di BR-343 di negara bagian Piaui. Benturan tersebut menyebabkan Ylano jatuh ke tanah dan meninggal di tempat, meskipun para saksi mata telah berupaya menyelamatkannya.

Rekaman kamera keamanan menunjukkan bahwa pada saat kejadian, lima sapi—empat dewasa—dan anak-anak sapi mereka sedang menyeberang jalan. Ylano tidak dapat bereaksi ketika sapi terakhir tiba-tiba berbelok ke arahnya. Setelah tabrakan yang mengerikan itu, sapi tersebut juga mengalami luka parah dan mencoba merangkak menjauh dari tempat kejadian dengan panik.

Polisi Brasil mengonfirmasi bahwa insiden tersebut sedang diselidiki, dan meminta otoritas setempat untuk memperketat pengawasan terhadap ternak yang dibiarkan berkeliaran bebas – penyebab banyak kecelakaan tragis serupa.

Sebelum wafat, Ylano bermain untuk Altos dan Fluminense-PI, memenangkan Kejuaraan Negara Bagian Piaui dua tahun berturut-turut (2024, 2025). Ia dianggap sebagai talenta muda yang menjanjikan di sepak bola Brasil bagian timur laut dan sedang bersiap untuk pergi bersama tim ke Fortaleza untuk berpartisipasi dalam Piala Brasil U-20 keesokan harinya.

Klub-klub Ylano, baik yang lama maupun yang sekarang, telah mengunggah pesan belasungkawa, mengungkapkan “duka cita yang mendalam dan kehilangan yang tak terkira” atas kepergian sang pemain muda. Sebuah upacara peringatan kecil juga diadakan di kota kelahirannya, Altos.

Peristiwa kecelakaan lalu lintas menambah panjang daftar yang merenggang nyawa pesepak bola. Sepanjang sejarah, sejumlah pemain ternama juga kehilangan nyawa dalam insiden serupa yang mengguncang dunia olahraga.

Beberapa bulan lalu, di jalan tol A‑52 dekat Palacios de Sanabria, Spanyol, mobil yang ditumpangi striker Liverpool, Diogo Jota (28) dan adiknya André Silva (26) keluar jalur dan terbakar setelah kehilangan kontrol, dilaporkan bahwa keduanya tewas di tempat akibat insiden tragis tersebut.

Lalu ada juga mantan winger Arsenal dan Real Madrid, Jose Antonio Reyes, meninggal dunia dalam kecelakaan mobil di Utrera, Sevilla pada 1 Juni 2019.

Mobi mewah Reyes tiba-tiba kehilangan kendali akibat ban bocor, lantas oleng keluar jalanan, menabrak pembatas, berguling dan terbalik sebelum akhirnya terbakar. Ada laporan, mobil mewah itu sudah beberapa bulan tak dinaiki Reyes.

Sepak bola telah kehilangan banyak talenta dan figur inspiratif akibat kecelakaan tragis semacam ini. Kehilangan tersebut bukan hanya menyisakan duka bagi keluarga dan rekan setim, tetapi juga bagi jutaan penggemar yang mengidolakan mereka di seluruh dunia.

Tragedi-tragedi di atas menegaskan pentingnya keselamatan di jalan raya. Penggunaan sabuk pengaman, pembatasan kecepatan, serta menghindari mengemudi dalam kondisi tergesa-gesa atau di bawah pengaruh zat tertentu adalah langkah-langkah krusial yang kerap diabaikan.

Scr/Mashable