Jake Paul membuat pernyataan kuat tentang statusnya sebagai petinju profesional ketika ia mengalahkan Julio Cesar Chavez Jr. dalam pertandingan yang berlangsung di Honda Center, California (AS) pada, Minggu 29 Juni 2025.
Tak lagi sekadar pertandingan eksibisi yang mencolok, Jake Paul menunjukkan kemajuan luar biasa dalam keterampilan dan karakternya saat ia mengalahkan mantan juara dunia Julio Cesar Chavez Jr. dengan keputusan mutlak setelah 10 ronde yang menegangkan. Kemenangan itu memperpanjang rentetan kemenangannya yang mengesankan dan menjadi pernyataan terkuatnya kepada komunitas tinju.
Pertarungan ini memperlihatkan Jake Paul yang sama sekali berbeda. Ia bertarung dengan tenang, taktis, dan gigih selama 10 ronde, alih-alih hanya mengandalkan kekuatan untuk mencari KO di awal. Ini adalah kemenangan ke-11 dalam kariernya (11-1, 7 KO) bagi bintang YouTube tersebut, menandai kembalinya yang spektakuler setelah absen selama 7 bulan.
Lawan Paul bukanlah orang baru. Julio Cesar Chavez Jr., putra dari legenda tinju dengan nama yang sama, adalah mantan juara kelas menengah WBC dan memiliki rekor yang mengesankan (54-6-1, 34 KO).
Meskipun mengalami pasang surut, pengalaman Chavez Jr. tetap menjadi tantangan berat bagi lawan mana pun. Khususnya, Chavez Jr. kalah dari Anderson Silva pada tahun 2021, salah satu petarung yang pernah ditaklukan Jake Paul.
Sebelum pertandingan, legenda Julio Cesar Chavez Sr. sangat yakin dengan putranya, dan mengkritik kemenangan Paul atas Mike Tyson: “Mike tidak melancarkan pukulan sepanjang pertandingan. Kali ini akan berbeda.”
Namun kenyataan di atas ring membuktikan sebaliknya. Jake Paul benar-benar menaklukkan Chavez Jr. Segera setelah kemenangan diumumkan, ia mengambil mikrofon dan menyampaikan pesan yang jelas kepada mereka yang masih meragukan kemampuannya: “Diam!”.
Kemenangan ini, bersama dengan kekalahannya atas Mike Tyson yang legendaris pada bulan November 2024, secara bertahap melegitimasi posisi Jake Paul sebagai petinju sejati, bukan lagi fenomena internet. Ia adalah mesin pencetak uang, dan lawan yang tangguh di atas ring.
Bidik Anthony Joshua
Tak puas dengan kemenangannya atas Julio Cesar, Jake Paul tetap menargetkan pertarungan tinju melawan Anthony Joshua. Ia mengaku sangat menyukai tantangan melawan orang yang berada di puncak kejayaan dan bertarung seperti binatang buas.
“Saya jelas bukan petinju kelas berat, namun saya tetap akan menerima tantangan melawan Anthony Joshua,” kata Paul seperti dinukil dari laman MMF Fighting.
“Anthony Joshua adalah petarung ‘gila’, namun saya menginginkan tantangan itu. Kami sudah saling berkirim pesan, ia ingin mewujudkannya, ia menelepon saya, dan itu terlihat sangat mungkin terjadi tahun depan,” katanya.
Baru berusia 35 tahun, Anthony Joshua adalah mantan juara dunia kelas berat sejati dan dianggap sebagai salah satu pemukul paling berbahaya di generasinya.
Scr/Mashable