Momen Pesawat Luar Angkasa Menuju Bulan Rekam Fenomena Bumi Halangi Matahari

25.01.2025
Momen Pesawat Luar Angkasa Menuju Bulan Rekam Fenomena Bumi Halangi Matahari
The Blue Ghost spacecraft's trajectory to the moon.

Dalam perjalanan menuju pendaratan di bulan, sebuah pesawat luar angkasa menangkap pemandangan Bumi yang menghalangi matahari.

Pendarat bulan Blue Ghost, yang dibuat oleh perusahaan Firefly Aerospace berbasis di Texas untuk NASA, diluncurkan ke luar angkasa pada 15 Januari dan dijadwalkan mencoba pendaratan bulan yang menantang pada 2 Maret.

Kini berada di orbit Bumi, pesawat robotik ini memiliki kesempatan untuk mengambil gambar menarik dari tata surya.

“Saksikan Bumi yang menghalangi Matahari dari dek atas Blue Ghost — momen seperti kartu pos yang luar biasa dalam perjalanan kami ke Bulan!” demikian unggahan terbaru Firefly Aerospace secara online.

Dalam klip pendek di bawah ini, sebuah time-lapse menunjukkan matahari yang cepat tertutupi saat Bumi bergerak di antara bintang kita dan pesawat luar angkasa tersebut. Hanya secuil, atau sabit, matahari yang terlihat sebelum Bumi meninggalkan pemandangan luar angkasa itu.

Blue Ghost akan menghabiskan 25 hari di orbit Bumi sebelum memulai perjalanan empat hari ke bulan, yang berjarak sekitar seperempat juta mil.

The Blue Ghost spacecraft’s trajectory to the moon.
Credit: Firefly Aerospace

Pesawat setinggi 6,6 kaki ini membawa berbagai instrumen untuk menyelidiki bulan, seperti penyedot regolit bulan dan penganalisisnya, serta akan mencoba mendarat di Mare Crisium, sebuah cekungan yang tertutup lava di sisi dekat bulan.

Sebelumnya, misi robotik Soviet Luna 24 berhasil mendarat di Mare Crisium pada 1976, mengambil sampel tanah bulan, dan kemudian membawanya kembali ke Bumi.

NASA berencana mendaratkan astronot di bulan pada pertengahan 2027, tetapi juga telah melibatkan sejumlah perusahaan untuk mengirimkan teknologi penelitian bulan melalui inisiatif Commercial Lunar Payload Services (CLPS) dari badan antariksa tersebut.

Namun, pendaratan di bulan, sebuah dunia yang hampir tidak memiliki atmosfer untuk memperlambat pesawat luar angkasa, tetap menjadi tantangan besar. Meski pesawat China dan India baru-baru ini berhasil mendarat, pesawat komersial AS Odysseus mengalami kerusakan akibat pendaratan yang tidak sempurna pada 2024. Pada tahun yang sama, sebuah pesawat Jepang mendarat terbalik, dengan posisi kepala di bawah.

Dalam beberapa bulan mendatang, kita akan melihat bagaimana Blue Ghost menghadapi tantangan saat melakukan pendaratan ambisiusnya.



Scr/(mashable)