Nama Jay Idzes kembali menjadi sorotan di bursa transfer musim panas 2025, dengan Inter Milan dikabarkan sebagai salah satu klub yang meminati kapten Timnas Indonesia tersebut. Bek tengah berusia 24 tahun ini tengah menarik perhatian berkat penampilan solidnya bersama Venezia FC di Serie A Liga Italia musim 2024/25.
Namun, saat ditanya soal rumor kepindahannya ke sejumlah klub papan atas Italia, termasuk Inter Milan, Idzes memilih bersikap santai.
“Jawaban yang gampang. Lihat saja nanti,” kata Jay Idzes dalam konferensi pers di Bali, menjelang laga Timnas Indonesia melawan China.
Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, yang mendampingi Idzes, turut mengomentari respons sang kapten.
“Ya memang benar, jawaban yang bagus,” ujar Kluivert sambil tersenyum, menunjukkan dukungannya terhadap sikap diplomatis Idzes.
Performa Gemilang Jay Idzes di Venezia Musim 2024/25
Musim 2024/25 menjadi periode penting bagi Jay Idzes bersama Venezia, klub yang baru promosi ke Serie A pada musim sebelumnya. Meski Venezia berjuang di papan bawah dan akhirnya terdegradasi ke Serie B dengan menempati posisi ke-19, Idzes justru tampil sebagai salah satu pilar utama di lini belakang.
Dalam 35 penampilan di Serie A, bek kelahiran Belanda ini mencatatkan satu gol dan menunjukkan konsistensi dalam pertahanan. Ia bahkan dipercaya mengemban ban kapten Venezia sejak Januari 2025, menggantikan Joel Pohjanpalo, sebuah bukti kepercayaan pelatih Eusebio Di Francesco terhadap kemampuan dan kepemimpinannya.
Penampilan Idzes kerap mendapat pujian, terutama karena kemampuannya mengantisipasi pergerakan lawan dan ketenangan dalam mengolah bola dari lini belakang. Salah satu momen terbaiknya terjadi saat Venezia menahan imbang Atalanta 0-0, di mana Idzes berhasil mematikan pergerakan top skor Serie A, Mateo Retegui, yang telah mencetak 22 gol musim ini.
Meski Venezia kalah 2-3 dari Juventus di laga terakhir dan Idzes absen karena skorsing akumulasi kartu kuning, performa individunya tetap menjadi sorotan. Kabar bahwa Inter Milan, AC Milan, Napoli, hingga Bologna memantau Idzes tak lepas dari statistik impresifnya, termasuk lima clearances, tiga blocked shots, dan dua interceptions dalam satu laga melawan Bologna.
Persiapan Jay Idzes Bersama Timnas Indonesia
Di tengah rumor transfer, Jay Idzes tetap fokus mempersiapkan diri bersama Timnas Indonesia untuk menghadapi dua laga krusial di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Skuad Garuda akan menjamu China di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, pada 5 Juni 2025, sebelum bertandang ke Jepang pada 10 Juni 2025.
Idzes, yang telah menjadi kapten Timnas Indonesia sejak September 2024, menegaskan kesiapan timnya. “Kami mempersiapkan diri dengan baik. Laga melawan China dan Jepang sangat penting untuk menjaga peluang lolos ke Piala Dunia,” ungkap Idzes dalam sesi latihan di Bali United Training Center, Gianyar.
Di bawah asuhan Patrick Kluivert, yang menggantikan Shin Tae-yong sebagai pelatih, Idzes menjadi jembatan antara pemain lokal dan diaspora. Kluivert sendiri memuji kepemimpinan Idzes, menyebutnya sebagai sosok yang mampu menyatukan tim.
“Jay adalah kapten yang luar biasa, baik di lapangan maupun di luar lapangan,” kata Kluivert.
Pemusatan latihan di Bali selama sepekan menjadi momen penting bagi Idzes dan rekan-rekannya untuk memperkuat chemistry tim. Meski menghadapi tantangan dengan absennya beberapa pemain kunci seperti Marselino Ferdinan dan Maarten Paes, Idzes optimistis timnya bisa memberikan kejutan.
“Kami punya tujuan yang sama, membawa Indonesia ke level lebih tinggi,” tambahnya.
Masa Depan Idzes: Inter Milan atau Klub Lain?
Rumor transfer Idzes ke Inter Milan semakin memanas setelah Nerazzurri dilaporkan mengirim pemandu bakat untuk memantau penampilannya dalam beberapa laga Venezia, termasuk saat melawan Lecce dan Bologna.
Dengan kontrak Idzes bersama Venezia yang masih berlaku hingga Juni 2027 dan valuasi sekitar 5-6 juta euro (meski beberapa sumber menyebut hingga 20 juta euro), transfer ke klub sekaliber Inter Milan bukan hal mustahil, terutama dengan hubungan baik antara manajemen kedua klub.
Selain Inter, klub seperti AC Milan, Napoli, Torino, dan bahkan tim dari La Liga serta Bundesliga turut dikaitkan dengan Idzes. Namun, sang bek memilih untuk tidak terburu-buru memutuskan masa depannya.
Bagi Timnas Indonesia, kehadiran Idzes di klub besar seperti Inter Milan bisa menjadi dorongan besar untuk meningkatkan reputasi sepak bola Indonesia di kancah internasional. Namun, untuk saat ini, fokus Idzes tertuju pada laga melawan China dan Jepang, dengan harapan membawa Garuda lebih dekat ke mimpi Piala Dunia 2026. Apakah Idzes akan mengenakan seragam Nerazzurri musim depan? Seperti kata sang kapten, “Lihat saja nanti.”
Scr/Mashable