Asosiasi Sepak Bola Inggris (FA) mendenda Arsenal karena melanggar peraturan alokasi tiket yang ketat dalam pertandingan melawan Manchester United di putaran ketiga Piala FA pada Januari 2025.
Menurut pengumuman dari FA, Dewan Sepak Bola Profesional (PGB) menetapkan bahwa Arsenal tidak mematuhi Pasal 192 peraturan Piala FA 2024/25, yang mengharuskan tim tuan rumah menyediakan maksimal 15% dari total tiket atau 9.000 kursi untuk penggemar tandang.
Arsenal dituduh menolak menyediakan tiket yang cukup bagi para penggemar MU, yang menyebabkan PGB memutuskan untuk mendenda “The Gunners” sebesar 500.000 poundsterling. Denda ini ditangguhkan sementara, dengan syarat klub berkomitmen untuk mematuhi peraturan di musim Piala FA tahun ini.
Menurut jurnalis Tim Stillman, alasannya adalah karena otoritas lokal di London Utara tidak mengizinkan suporter MU duduk di lantai atas Stadion Emirates, karena khawatir akan situasi berdiri dan bersorak yang tidak aman seperti pada pertandingan tandang sebelumnya. Oleh karena itu, menempatkan 9.000 suporter tandang di lantai bawah meningkatkan risiko bentrokan antara kedua kelompok suporter, sehingga memaksa Arsenal untuk membatasi jumlah tiket yang dijual.
Pertandingan pada 12 Januari 2025 berakhir dengan kemenangan adu penalti 5-3 untuk MU, setelah bermain imbang 1-1 selama 90 menit. Namun, gambaran kursi kosong di Emirates saat itu menimbulkan pertanyaan bagi para penggemar, dan kini, semuanya menjadi jelas.
Hukuman FA dipandang sebagai peringatan keras bagi klub-klub Liga Premier untuk mematuhi secara ketat peraturan keamanan dan alokasi tiket bagi penggemar tandang di turnamen FA.
Arsenal Dalam Bahaya dengan Cedera Martin Odegaard
Kapten Arsenal, Martin Odegaard mengalami cedera ligamen krusial setelah menang 2-0 atas West Ham dalam lanjutan Liga Inggris 2025/26, Sabtu 4 Oktober 2025 malam WIB.
Arsenal mengumumkan bahwa Martin Odegaard menderita cedera ligamen kolateral medial di lutut kirinya, yang memaksanya untuk mengundurkan diri dari skuad tim nasional Norwegia untuk pertandingan internasional mendatang.
Setelah hanya 30 menit bermain di Emirates dalam pertandingan melawan West Ham di putaran ke-7 Liga Inggris, Odegaard mengalami nyeri pada lutut kirinya dan harus meninggalkan lapangan lebih awal, digantikan oleh Martin Zubimendi.
Ini merupakan pukulan besar bagi Norwegia dan Arsenal, di mana Odegaard adalah pemain kunci, dan ia akan diawasi secara ketat oleh tim medis klub di Pusat Pelatihan Sobha Realty selama jeda internasional.
Belum jelas apakah gelandang ini harus menjalani operasi atau tidak, tetapi cedera ligamen krusiatum selalu sangat berbahaya bagi pemain profesional.
Absennya Odegaard dapat memengaruhi strategi manajer Mikel Arteta dalam pertandingan penting Liga Inggris dan Liga Champions mendatang.
Bagi Norwegia, absennya Odegaard juga menjadi tantangan besar saat mereka mempersiapkan pertandingan penting dalam perlombaan lolos ke Piala Dunia 2026 bulan ini.
Scr/Mashable
